Senin, 27 Desember 2021

Mengganti Cigarette Lighter Jack Biasa Dengan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol

Cigarette Lighter Male Jack Bertombol
Cigarette Lighter Male Jack Bertombol
Penulis menggunakan colokan cigarette lighter splitter untuk membagi colokan cigarette lighter bawaan mobil yang hanya ada satu saja. Penulis beranggapan bahwa ketika mesin dihidupkan, maka sumber daya listrik mobil akan dimatikan dan baru menyala kembali ketika mesin mobil sudah menyala.

Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol
Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol
Karena hal ini, penulis berpikir berbahaya juga apabila perangkat yang menggunakan sumber daya dari cigarette lighter ini bila berulang kali menghidupkan mobil dan terjadi listrik kejut maka akan bisa memperpendek umur pakai dari perangkat tersebut. Ibaratnya seperti terkena listrik kejut yang berbahaya bagi komponen dalam perangkat tersebut meskipun perangkat tersebut terpasang sekering untuk pengamanan.

Nah, solusi dari permasalahan tersebut adalah penulis mencari cigarette lighter male jack yang mempunyai tombol on/off untuk menggantikan cigarette lighter male jack bawaan cigarette lighter splitter, sehingga ketika akan mematikan mesin mobil, maka perangkat dimatikan dari tombol tersebut, begitu pula setelah mesin mobil hidup, baru perangkat dinyalakan dari tombol tersebut. Akhirnya penulis menemukan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol ini di Shopee dengan harga hanya  Rp. 12.000,- per buah dan langsung saja penulis memesan sebanyak 4 buah.

Berikut ini langkah untuk mengganti cigarette lighter male jack asli ke cigarette lighter male jack bertombol:

Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol Ketika Dibuka
Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol Ketika Dibuka
Pertama, buka Cigarette Lighter Male Jack Bertombol ini dengan cara membuka kepala plastik diujung (akan terlepas kepala beserta sekering dan per). Kemudian buka baut menggunakan obeng (+) maka badan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol ini akan terbuka.

Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol Ketika Sudah Disolder Dengan Kabel
Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol Ketika Sudah Disolder Dengan Kabel
Kedua, sambungkan kabel positif (+) ke ujung dari Cigarette Lighter Male Jack Bertombol ini. Kemudian untuk kabel negatif (-) sambungkan ke kaki (pin) nomor 2 (dihitung dari sebelah kiri) dan dari kaki (pin) nomor 3 (dihitung dari sebelah kiri juga) sambungkan ke pengait seperti gambar diatas. Untuk kaki (pin) nomor 2 dan 3 (dihitung dari sebelah kiri) yang dapat digunakan dikedua sisi, tetapi jangan mencampurkan antara kaki (pin) atas dengan bawah. HARAP DIINGAT, kadangkala pada perangkat elektronik, kabel positif dan negatif berwarna sama, tetapi kabel positif selalu diberi garis terputus-putus (dashed) berwarna putih atau warna lain.

Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol Diuji Coba
Tampilan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol Diuji Coba
Terakhir, tutup kembali badan Cigarette Lighter Male Jack Bertombol, kemudian kencangkan baut, masukkan per serta sekeringnya dan tutup kembali kepala plastik, maka sudah siap digunakan.

Selanjutnya tinggal diuji saja, ketika tombol pada Cigarette Lighter Male Jack ini ditekan apakah arus mengalir ke perangkat tersebut? Apabila perangkat tidak menyala, maka kemungkinan besar ada kabel didalam Cigarette Lighter Male Jack ini belum tersolder dengan sempurna atau bisa juga tombolnya yang rusak.

Sangat mudah sekali bukan mengganti cigarette lighter male jack? Dengan hanya bermodal murah dan sedikit kemampuan mensolder, maka anda sudah dapat mengganti cigarette lighter male jack dan mengamankan perangkat anda yang menggunakan sumber daya dari cigarette lighter mobil. Kekurangan Cigarette Lighter Male Jack ini hanya satu, yaitu tidak ada lampu indikator ditombol untuk menandakan posisi sedang tersambung (on) atau terputus (off).

Semoga tulisan singkat ini sangat berguna bagi anda sekalian yang ingin mengamankan perangkat yang tersambung dengan cigarette lighter pada mobil anda dari kerusakan akibat listrik kejut ketika menghidupkan mesin mobil anda.. Selamat mencoba!!!

Rabu, 22 Desember 2021

TVCPM (Tire Valve Cap Pressure Monitoring)

Iklan Produk TVCPM (Tire Valve Cap Pressure Monitoring)
Iklan Produk TVCPM (Tire Valve Cap Pressure Monitoring)
Selain membeli TPMS untuk si Volvo 740 GLE, penulis juga sekalian membeli TVCPM (Tire Valve Cap Pressure Monitoring) untuk motor penulis. Sebenarnya TVCPM ini diperuntukkan untuk mobil, tetapi penulis membaca disalah satu komentar pembeli mengatakan bahwa TVCPM ini juga dapat digunakan diban motor, alhasil penulis beli sekalian saja..

Salah satu pembeli juga memberikan komentar, bahwa ujung dari TVCPM ini terbuat dari kaca (menurut penulis sih plastik bening atau akrilik) rentan pecah bila terkena batu, sehingga pembeli ini sempat memasang diban mobil tetapi salah satunya pecah terkena batu, sehingga sisanya dipakai diban motor. Tanpa berlama-lama, mari kita ulas TVCPM ini:

Tampilan Kemasan TVCPM Yang Sangat Sederhana Sekali
Tampilan Kemasan TVCPM Yang Sangat Sederhana Sekali
Langsung saja TVCPM ini penulis pasang dimotor Vario 110cc milik penulis dan istri penulis. Awalnya penulis ragu dengan kegunaan TVCPM ini, apa iya bisa menunjukkan tekanan ban dengan menunjukkan indikator warna HIJAU bila tekanan ban normal, KUNING bila tekanan ban berkurang dan MERAH bila tekanan ban berkurang lebih dari 20% (berbahaya).

TVCPM Dipasang Diban Dengan Tekanan Berkurang (Muncul Warna Kuning)
TVCPM Dipasang Diban Dengan Tekanan Berkurang (Muncul Warna Kuning)

TVCPM Dipasang Diban Dengan Tekanan Normal (Muncul Warna Hijau)
TVCPM Dipasang Diban Dengan Tekanan Normal (Muncul Warna Hijau)
Hasil dari pengujian TVCPM ini, dapat penulis katakan bahwa kualitas TVCPM ini termasuk BAIK dan sesuai dengan klaim bahwa akan menunjukkan indikator warna sesuai dengan kondisi tekanan ban.. Cuma kualitas pembuatan indikator warna kurang rapi, dimana dalam pewarnaannya masih ditemukan adanya warna yang  "blobor" (rembes).. Perlu diperhatikan juga, ketika membeli harap dilihat berapa kekuatan maksimal tekanan ban yang didukung oleh TVCPM ini (punya penulis generic, alias tidak dicantumkan tekanan maksimal) agar TVCPM tidak rusak dikarenakan tekanan ban melebihi kekuatan maksimal TVCPM.

Semoga ulasan singkat ini sangat berguna bagi anda sekalian yang mencari TVCPM dengan harga murah tetapi memiliki fungsi yang sangat berguna untuk mengawasi tekanan dan suhu ban mobil anda..

TPMS (Tire Pressure Monitoring System) Non Solar Cell

Iklan Produk TPMS Menggunakan Baterai AAA
Iklan Produk TPMS Menggunakan Baterai AAA
Penulis tertarik membeli lagi TPMS (Tire Pressure Monitoring System) untuk si Volvo 740 GLE, berbeda dengan TPMS yang pernah penulis ulas sekitar 3 tahun yang lalu. TPMS versi baru ini menggunakan baterai AAA 2 (dua) buah untuk mentenagai console-nya bukan menggunakan tenaga surya (solar cell). Sehingga berat dari console TPMS ini bila terisi agak lumayan mantab dibandingkan menggunakan panel tenaga surya dan baterai Li-Ion. Penulis membeli TPMS ini melalui Lazada seharga Rp. 216.000,- termasuk biaya pajak impor dan ongkir.

Penulis tetap memilih yang model sensor luar (external) karena sensor cukup dipasang menggantikan tutup pentil ban, kalau yang internal harus membongkar ban untuk memasukkan pentil yang ada sensornya dan harus balancing lagi. Tanpa berlama-lama, mari kita ulas TPMS ini:

Tampilan Kotak Kemasan TPMS
Tampilan Kotak Kemasan TPMS

Tampilan Kotak Kemasan TPMS Ketika Dibuka
Tampilan Kotak Kemasan TPMS Ketika Dibuka

Isi Kemasan Terdiri dari Console dan Sensor TPMS, Mur Anti Maling, Kunci Pembuka Baterai Sensor dan Lembaran Petunjuk
Isi Kemasan Terdiri dari Console dan Sensor TPMS, Mur Anti Maling, Kunci Pembuka Baterai Sensor dan Lembaran Petunjuk
Dalam kemasan ini berisi, console dan sensor TPMS, mur anti maling (agar sensor tidak mudah dilepas), dan lembaran petunjuk tentang penggunaan dan penyetelan console TPMS.

Tampilan Tempat Baterai AAA Dibuka
Tampilan Tempat Baterai AAA Dibuka

Tampilan Dua Buah Baterai AAA Ditancapkan
Tampilan Dua Buah Baterai AAA Ditancapkan

Tampilan Console TPMS Ketika Hidup dan Sensor Belum Terpasang
Tampilan Console TPMS Ketika Hidup dan Sensor Belum Terpasang

Tampilan Sensor TPMS Yang Dipasang ke Lubang Pentil Ban
Tampilan Sensor TPMS Yang Dipasang ke Lubang Pentil Ban
Sekarang saatnya memasang sensor TPMS menggantikan tutup pentil ban si Volvo 740 GLE. Cara memasangnya adalah sebagai berikut:

Pasang Terlebih Dahulu Mur Anti Maling
Pasang Terlebih Dahulu Mur Anti Maling

Pasang Sensor TPMS dan Kencangkan Mur Anti Maling ke Sensor Menggunakan Kunci Bawaan
Pasang Sensor TPMS dan Kencangkan Mur Anti Maling ke Sensor Menggunakan Kunci Bawaan
Setelah sensor TPMS dan mur anti maling terpasang dengan baik, sekarang saatnya untuk menyalakan console TPMS dengan cara memasang kedua baterai AAA dan secara otomatis console menyala dengan sendirinya. Console membutuhkan sekitar 20 detik untuk berkomunikasi dengan sensor dan menampilkan tekanan dan suhu udara ban secara real-time (nyata).

Tampilan Informasi Tekanan dan Suhu Keempat Ban Secara Real-time
Tampilan Informasi Tekanan dan Suhu Keempat Ban Secara Real-time
Untuk mengganti tampilan tekanan (Bar/Psi) maupun menukar tempat keempat sensor (misal depan kiri ditukar dengan depan kanan), dengan cara menekan tombol M (tombol tengah) selama 3 detik maka akan tampil menu setelan console TPMS. Tekan tombol M untuk berpindah antar menu setelan dan tekan tombol sebelah kiri atau kanan untuk mengubah setelan.

Semoga ulasan singkat ini sangat berguna bagi anda sekalian yang mencari TPMS dengan harga murah tetapi memiliki fungsi yang sangat berguna untuk mengawasi tekanan dan suhu ban mobil anda..

Minggu, 12 Desember 2021

Windows 7, 8.1, 10, dan 11 All-in-One oleh m0nkrus


Sudah lama juga penulis tidak menulis artikel di-blog ini.. Tetapi kali ini penulis menulis artikel mengenai sistem operasi Windows dari Microsoft yang sudah digabungkan (All-in-One) oleh grup m0nkrus dari Rusia. Kenapa penulis memilih "distro" Windows besutan m0nkrus? Dikarenakan penulis sudah mencoba sendiri beberapa Windows besutan m0nkrus ini, dan dapat berjalan dengan baik tanpa ada kendala apapun dikomputer penulis. Distro ini pun menyediakan dual-language (dua bahasa), yaitu Inggris dan Rusia. Bahasa ini dapat dipilih pada awal mula sebelum proses pemasangan dimulai.

Beberapa Windows All-in-One besutan m0nkrus adalah sebagai berikut:

Windows 7
  • Windows 7 Starter SP1
  • Windows 7 Home Basic SP1 (x86 & x64)
  • Windows 7 Home Premium SP1 (x86 & x64)
  • Windows 7 Professional SP1 (x86 & x64)
  • Windows 7 Ultimate SP1 (x86 & x64)
Windows 8.1 Update 3
  • Windows 8.1 Core (x86 & x64 )
  • Windows 8.1 Professional (x86 & x64)
  • Windows 8.1 Professional with WMC (x86 & x64)
  • Windows 8.1 Enterprise (x86 & x64)
Windows 10 (21H2)
  • Windows 10 Education (x86 & x64)
  • Windows 10 Enterprise (x86 & x64)
  • Windows 10 IoT Enterprise (x86 & x64)
  • Windows 10 Enterprise LTSC (x86 & x64)
  • Windows 10 IoT Enterprise LTSC (x86 & x64)
  • Windows 10 Pro (x86 & x64)
  • Windows 10 Pro Education (x86 & x64)
  • Windows 10 Pro for Workstations (x86 & x64)
  • Windows 10 Home (x86 & x64)
  • Windows 10 Home Single Language (x86 & x64)
Windows 11 (21H2) x64
  • Windows 11 Education
  • Windows 11 Education N
  • Windows 11 Enterprise
  • Windows 11 Enterprise N
  • Windows 11 Pro
  • Windows 11 Pro N
  • Windows 11 Pro Education
  • Windows 11 Pro Education N
  • Windows 11 Pro for Workstations
  • Windows 11 Pro N for Workstations
  • Windows 11 Home
  • Windows 11 Home N
  • Windows 11 Home Single Language
Tanpa panjang lebar lagi, anda dapat mengunduhnya melalui tautan disini. Penulis mengumpulkan Windows besutan m0nkrus baik dari forum-forum maupun dari tautan torrent. Perlu diingat, beberapa activator yang digunakan kemungkinan besar akan dideteksi sebagai virus maupun threat (ancaman) dikomputer anda, silahkan antivirus anda matikan sementara waktu dalam penggunaan activator ini.

Semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi anda sekalian yang sedang mencari atau membutuhkan sistem operasi Windows yang All-in-One daripada mengunduh beberapa versi berbeda yang mengakibatkan membuang-buang waktu untuk mencari maupun dapat menghabiskan kuota internet anda..